“Coba ceritakan sesuatu tentang Anda?“
Baik Nama Lengkap Saya Jonly Ivert Janis saya
Putra ke 2 dari 3 Bersaudara,saya dari keluarga yang sederhana Bapa saya
seorang Petani dan Ibu saya seorang Ibu Rumah Tangga. Sejak SD saya menyukai
olaraga sepak bola dan sampai sekarang ini masih aktif bermain bola. Saya juga
suka music dan bisa memainkan alat music seperti Gitar. Sepak Bola dan Music
adalah merupakan Hobby saya sejak masih
SD sampai dengan saat ini. Pada tahun 1999 saya tamat dari Sekolah Menengah Kejuruan
( SMK) dan pada Tahun 2000 saya masuk di
PT.Pertamina TBBM Bitung sebagai tenaga jasa penunjanng/outsorcing sampai
dengan sekarang, dan saat ini saya sudah menikah istri saya seorang Pegawai
Negeri Sipil (PNS) disalah satu Kementrian Kesehatan RI dan memiliki 3 orang anak, dua Putri dan Satu
Putra.
“Ceritakan mengenai pengalaman kerja
Anda?“
Pada tahun 2000 tepatnya tanggal 21 Agustus
sampai dengan 11 September 2004 saya ditempatkan dibagian Tanker Discharge,
Loading, dan Bunker dan pada tanggal 22 September 2004 saya ditempatkan di
bagian Adm. BBM Distribusi sampai dengan saat ini sebagai tenaga jasa penunjang
di PT.Pertamina TBBM Bitung, adapun
pekerjaan yang saya lakukan yaitu Laporan Bulan seperti Laporan DisR, Loading
Konsinyasi, WorkingLoss, RPP, LPP, dan mengfile document – document Kapal dan
lain-lain. suka dan duka saya telah lewati saya percaya jika suatu pekerjaan
dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan dilandasi dengan kejujuran, pasti
akan membuahkan hasil yang baik, karena saya juga percaya bahwa suatu pekerjaan
merupakan anugerah dari Tuhan yang patut kita syukuri apapun jenis
pekerjaannya.
“Berapa gaji yang Anda minta?”
Gaji yang
saya minta yaitu kurang lebih
sekitar Rp.5 - 7 Juta itu sudah bisa memenuhi kebutuhan saya dan keluarga
adapun rinciannya yaitu :
Rincian Anggaran Rumah Tangga untuk saat ini
1. Beras 3Liter/hari Rp.30.000
x 30 Hari = Rp. 900.000
2. Ikan + Sayur/Hari Rp.45.000
x 30 Hari = Rp.1.350.000
3. Bayar Listrik /Bulan = Rp. 150.000
4. Bayar Air/Bulan = Rp. 85.000
5. Biaya Transportasi Sekeluarga = Rp.1.500.000
6. Biaya Tak Terduga = Rp. 500.000
7. Tabungan = Rp. 500.000
Total = Rp.5.000.000
Demikian rincian Anggaran Rumah Tangga yang
saya hitung sesuai dengan kebutuhan saat ini.
Apakah Anda
akan menghadapi sesi interview kerja dalam waktu dekat? Atau Anda sedang ingin
mencoba pindah ke pekerjaaan lain? Nah, interview adalah bagian yang sangat
menentukan diterima atau tidaknya Anda pada suatu pekerjaan. Anda ingin sukses
menghadapinya? Selamat membaca.
Dalam
wawancara kerja, ada beberapa pertanyaan umum yang biasa ditanyakan kepada
calon pekerja untuk mengisi posisi yang diinginkan. Dengan mengetahui jawaban
terbaik dari setiap pertanyaan di sesi interview ini, rasa tertekan Anda saat
wawancara akan berkurang dan Anda akan lebih berpeluang diterima di posisi yang
Anda inginkan
Karena rasa
tertekan pada saat interview bisa menyebabkan jawaban Anda kacau, lebih baik
Anda mempersiapkan dahulu jawaban dari pertanyaan yang sangat sering muncul
pada sesi ini. Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang hampir selalu
muncul. Selamat mempersiapkan jawabannya ya.
Pertanyaan 1 : Ceritakan tentang diri Anda
Sejauh ini,
kalimat ini adalah pertanyaan yang paling sering muncul dalam sesi interview di
tempat kerja. Bisa dikatakan, pertanyaan ini membuat hampir semua orang merasa
grogi karena harus menceritakan dirinya sendiri. Bagaimana cara menaklukannya?
Jawaban terbaik dari pertanyaan ini adalah dengan memberikan deskripsi singkat
tentang diri Anda dan sedikit ceritakan pengalaman kerja maupun latar belakang
pendidikan Anda. Ingat, singkat saja.
Lebih bagus
lagi jika Anda bisa mempersiapkan jawaban terbaik untuk pertanyaan ini sebelum
Anda benar-benar berada dalam sesi interview. Anda akan jauh merasa lebih
percaya diri dalam menjawabnya. Ga percaya? Buktikan ya
Pertanyaan 2 : Jelaskan mengapa perusahaan harus
merekrut Anda?
Poin penting
mengapa interviewer menanyakan hal ini kepada Anda adalah karena mereka ingin
melihat seberapa cocok diri Anda untuk posisi yang mereka tawarkan. Cara paling
mudah untuk memberikan jawaban terbaik dari pertanyaan ini adalah dengan
membuat diferensiasi diri Anda dengan para pelamar yang lain. Sebutkan keunikan
diri Anda yang sesuai dengan posisi yang dibutuhkan perusahaan. Tentunya harus
jujur dan tidak mengada-Ngada ya
Misalkan
jika saat ini Anda melamar di bagian marketing, sebutkan keunikan Anda yang
pandai mempengaruhi orang lain. Ini akan menjadi poin tersendiri bagi Anda di
mata HRD. Meskipun mungkin Anda memiliki beberapa kelebihan lain, Anda hanya
perlu menyebutkan keahlian Anda yang berkaitan dengan pekerjaan yang sedang
Anda lamar. Jangan mengatakan Anda pandai dan teliti dalam keuangan jika Anda
melaamar sebagai public relations dan tak perlu mengatakan Anda pintar presentasi
jika posisi yang ingin Anda lamar adalah akuntan.
Pertanyaan Ketiga : Mengapa Anda resign dari tempat
kerja sebelumnya?
Nah,
pertanyaan ini bukan hanya sering muncul, tetapi ia juga menjadi trik bagi
perusahaan untuk mengetahui niat Anda sebenarnya dalam melamar pekerjaan baru.
Hati-hati,
banyak orang terjebak dalam pertanyaan ini. Mereka seringkali mengatakan resign
karena gaji yang terlalu kecil atau bosan dengan rutinitas.
Hmmm… coba
posisikan diri Anda menjadi pihak perusahaan yang sedang mewawancarai Anda.
jika Anda mengatakan resign dari pekerjaan lama karena gaji yang kecil,
perusahaan akan menyimpulkan bahwa Anda bisa sewaktu-waktu meninggalkan
pekerjaan untuk mencari gaji yang lebih besar. atau ketika Anda mengatakan
bosan dengan rutinitas di pekerjaan yang lama, perusahaan akan meragukan Anda
karena. Bagaimanapun juga setiap pekerjaan akan menjadi rutinitas seiring
berjalannya waktu.
Cobalah
lebih cerdik dalam menjawab pertanyaan ini. Kuncinya, jangan beri jawaban
berdasarkan kondisi perusahaan lama Anda namun beri jawaban berdasarkan apa
yang membuat Anda tertarik bekerja di perusahaan baru. Bisa dikatakan, ini akan
‘menyelamatkan’ Anda
Pertanyaan Keempat : Apa kekurangan dan kelebihan
Anda?
Tahukah Anda
bahwa ini merupakan pertanyaan yang paling sulit dijawab? Beberapa orang akan
merasa kesulitan dan serba salah ketika menghadapi pertanyaan semacam ini.
Mengapa serba salah? Ketika kita mengemukakan kekurangan, kita khawatir bahwa
nilai kita akan menjadi minus di mata perusahaan. akan tetapi jika kita
menyampaikan kelebihan, kita juga khawatir jika dinilai terlalu percaya diri
ataupun sombong.
Duh susah
yaaa
Lalu
bagaimana cara menyikapinya? Triknya adalah sebutkan kelebihan Anda dalam
bentuk kekurangan. Misalkan seperti ini
Jawaban :
“Saya memiliki kelemahan yaitu
kadang terlalu ambisius dalam mencapai suatu target”
“Saya memiliki kelemahan yaitu begitu disiplin dan tepat waktu sehingga terkadang rekan kerja harus menyesuaikan dengan deadline yang saya buat”
“Saya memiliki kelemahan diantaranya adalah sering lupa waktu jika sudah presentasi atau menyampaikan keunggulan suatu produk”
“Saya memiliki kelemahan yaitu begitu disiplin dan tepat waktu sehingga terkadang rekan kerja harus menyesuaikan dengan deadline yang saya buat”
“Saya memiliki kelemahan diantaranya adalah sering lupa waktu jika sudah presentasi atau menyampaikan keunggulan suatu produk”
Nah, dengan
cara seperti ini, sesungguhnya Anda sedang menyampaikan kelebihan diri Anda
namun dengan cara yang berbeda. Menarik kan? Selamat mencoba!
Pertanyaan Kelima : Tolong sampaikan tentang
pengalaman Anda memecahkan suatu persoalan
Jawaban :
Tujuan dari
pertanyaan ini bagi perusahaan adalah untuk melihat seberapa baik Anda dalam
menangani suatu masalah. Hal ini akan menjadi poin penting penilaian karena terkait
keterampilan Anda ketika berada dalam tekanan kerja. Untuk pertanyaan kali ini,
Anda perlu mengingat kembali prestasi/pencapaian yang pernah Anda dapatkan di
tempat kerja sebelumnya atau pengalaman pribadi dalam hidup Anda yang berkaitan
dengan karir. Ajukan setidaknya 2 cerita yang menarik.
Jawaban :
Pertama :
yang saya lakukan yaitu berdoa meminta kepada Tuhan diberikan Hikmat agar setiap masaalah yang dihadapi diberikan jalan
keluar,
Kedua :
mencari dan menyelidiki letak titik persoalan mulai dari apa saja yang telah
dilakukan sehingga menimbulakan suatu masalah tersebut,
Ketiga : mendiskusikan
dengan pimpinan langkah2 apa saja yang diambil dalam menyelesaikan masalah
tersebut
Keempat
: menyampaikan hasil temuan pokok
masalah agar dikemudian hari tidak
terjadi lagi kesalahan yang sama.
Didalam
suatu pekerjaan pasti ada kesalahan yang muncul, bukan berarti saya senang jika
ada kesalahan dalam suatu pekerjaan, tinggal bagaimana cara kita meminimais kesalahan tersebut, dengan
adanya kesalahan itu membuat kita lebih
berhati – hati dalam mengerjakan suatu pekerjaan dan menjadikan kita lebih
pandai dalam menghadapi suatu masalah.
Pertanyaan keenam : Apa yang Anda pikirkan tentang
diri Anda 5 tahun mendatang?
Pertanyaan
ini menjadi kunci bagi perusahaan untuk mengetahui apakah Anda seorang yang
visioner/memiliki ambisi besar atau tidak. Bisa dipastikan mereka yang memiliki
mimpi besar dalam hidup akan menjawab pertanyaan ini dengan mudah dan antusias.
Namun, perusahaan juga bisa melihat bahwa calon pekerjanya adalah orang yang
tidak memiliki visi ketika ia kebingungan dalam menjawab pertanyaan ini.
Selain itu,
pertanyaan ini juga untuk menguji apa yang sebenarnya andaa inginkan dalam
hidup atau apa yang menjadi passion terbesar dalam hidup Anda.
Jawablah
pertanyaan ini dengan jujur dan antusias. Ini adalah kuncinya. Pikirkan
jauh-jauh hari sebelum saat wawancara untuk mematangkan jawaban Anda.
Jawaban :
Yang saya lakukan untuk 5 tahun mendatang yaitu lebih percaya diri lagi
dalam melakukan pekerjaan apapun karena saya berkeinginan ingin menjadi seorang yang berhasil dalam
tugas dan pekerjaan dalam keluarga dan bermasyarakat dan lebih beguna bagi
perusahan karena dalam hidup saya tidak ada kata terlambat untuk belajar dalam
menghadapi tantangan dunia yang semakin modern dengan sumber daya yang saya
miliki saya ingin membanggakan keluarga dan Perusahan terlebih kepada Tuhan
karena dalam visi hidup saya, saya ingin menjadi orang yang berhasil dan saya
percaya jika kita melakukan pekerjaan dengan rasa tanggung jawab yang tinggi
dan dilandasi dengan kejujuran pasti kita akan mendapatkan suatu hasil yang
baik.
Pertanyaan Ketujuh : Berapa gaji yang Anda harapkan
dari perusahaan?
Ini adalah
pertanyaan yang membuat sebagian calon pekerja merasa kikuk. Akan ettapi jangan
khawatir, kami punya trik untuk mengatasinya
Bagi Anda
yang belum memiliki banyak pengalaman dalam interview, katakan bahwa Anda tidak
memiliki gambaran terhadap standar perusahaan. namun, tetaplah berikan batas
minimal gaji yang Anda inginkan.
Cobalah
untuk tidak menyebutkan jumlah spesifik gaji yang Anda inginkan namun
katakanlah dalam bentuk kisaran. Seperti antara 5- 10 juta, bukan jumlah
spesifik seperti 7,5 juta misalnya.
7 hal tadi adalah pertanyaan yang paling sering ditemui dalam sesi interview kerja. Namun bagaimana jika Anda diberikan pertanyaan yang sama sekali tidak umum atau tidak Anda bayangkan sebelumnya?
Tenang,
jangan panik. Kami juga punya solusinya untuk Anda. hehehe
Beberapa
pertanyaan tidak umum yang seringkali ditanyakan adalah seputar :
Mengapa Anda
menginginkan pekerjaan ini?
Kunci
jawabannya adalah : sebutkan kelebihan perusahaan yang membuat Anda tertarik.
Fokus pada apa yang ada di perusahaan, bukan pada kecenderungan diri Anda.
Nah sampai
sini, apakah Anda sudah siap menjalani sesi interview berikutnya? Semoga
berhasil ya…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar